Ro-bin yang tumbuh bersama teman masa kecilnya karena hubungan antara ibunya.

Dikatakan bahwa dulu kami selalu bersatu seperti satu tubuh, tapi aku tidak ingat apa-apa.

Tapi karena kita sudah menjadi teman sekamar, bagus untuk menjadi dekat, kan?

Ro-bin yang selama ini bersahabat dengan Han-gyeol yang kaku, mendengar cerita serius dari Han-gyeol yang berwajah cuek...

"Maaf, aku gay."

Tidak seperti Ro-bin yang berhati-hati, Han-gyeol keluar dengan tegas, menanyakan apakah mereka bisa hidup bersama... !

“… Saya, maksud saya, tidak merasa sangat tidak nyaman atau semacamnya.”

"Bukan kamu. Saya tidak nyaman.”

Ro-bin menerima saran Han-gyeol untuk membuat aturan dalam perjalanan hidup, seperti menyusun puzzle yang tidak sesuai . Tapi isinya agak aneh?! Jangan mendekati atau menyentuh tubuh secara tiba-tiba kecuali ada sesuatu yang istimewa.

“Hei, bagaimana mungkin aku tidak menyentuh tubuhku saat kita berbagi ruang yang sama.”

"Saya bereaksi ketika saya menyentuh seorang pria." Semakin mereka mencoba mengikuti aturan, semakin halus hubungan antara keduanya berubah di suatu tempat. Kohabitasi terus berjalan ke arah yang tidak terduga....